Ketua Umum Gasiba Isradi Zainal mengatakan, Bulukumba merupakan gudang pemain sepak bola yang dapat mengangkat nama daerah baik di tingkat provinsi maupun di tingkat nasional. Karena itulah, persepakbolaan di Bumi Panrita Lopi harus dihidupkan.
Bulukumba Gudang Pemain Sepakbola
Tribun Timur - Senin, 9 Juli 2012
http://makassar.tribunnews.com/2012/07/09/pengurus-gasiba-diminta-tak-boleh-numpang-nama
BULUKUMBA,
TRIBUN -TIMUR.COM- Pengurus Gabungan Sepak Bola Indonesia Bulukumba
(Gasiba) menemui Bupati Bulukumba Zainuddin, Senin (9/7/2012). Dalam
pertemuan itu, Ketua Umum Gasiba Isradi Zaenal, menyampaikan beberapa
hal penting, antara lain rencana kerja Gasiba dalam membina
persepakbolaan di Kabupaten Bulukumba.
“Kami melihat Bulukumba merupakan gudang pemain sepak bola yang dapat mengangkat nama daerah baik di tingkat provinsi maupun di tingkat nasional," ungkap Isradi Zainal kepada Bupati.
Untuk itu, lanjutnya, ke depan Gasiba harus menghidupkan kembali wajah persepakbolaan di Bumi Panrita lopi. Isradi Zaenal juga secara khusus meminta Bupati Bulukumba Zainuddin untuk menjadi dewan Pembina dalam struktur kepengurusan Gasiba.
Zainuddin yang menerima rombongan pengurus Gasiba memberikan apresiasi terhadap rencana kerja yang akan dilakukan oleh pengurus Gasiba, termasuk memberikan dukungan terhadap Gasiba yang akan mengikuti Turnamen Jusuf Kalla yang rencananya akan digelar pada bulan September mendatang.
Lebih jauh, Zainuddin yang berlatar belakang pengusaha sukses mengharapkan kepada pengurus Gasiba untuk menjalin kemitraan dan mengajak para pengusaha di daerah ini untuk terlibat dalam membangun persepakbolaan Bulukumba.
“Sepak bola merupakan olah raga yang banyak diminati oleh masyarakat, jadi para pengurus harus bekerja secara serius dan profesional, jangan hanya mau hidup di Gasiba, tetapi mari kita sama-sama menghidupkan Gasiba yang pernah jaya di era tahun 80-90-an,” harap Zainuddin.
Bupati juga menyarankan kepada pengurus Gasiba untuk melaksanakan pertandingan uji coba atau pertandingan persahabatan dengan tim-tim lain yang punya nama, misalnya PSM atau Persin Sinjai yang lagi mengikuti pertandingan Devisi 1 PSSI.
Hal ini penting dilakukan sebagai langkah awal untuk menunjukkan bahwa pengurus Gasiba Periode ini betul-betul serius untuk mengembangkan persepak bolaan di Kabupaten Bulukumba.
Ketua Harian Gasiba Muhlis yang juga Kepala Staf Dandim (Kasdim) 1411 Bulukumba, pada kesempatan itu juga memaparkan beberapa agenda yang akan dilaksanakan Gasiba, termasuk rencana mengikuti Turnamen Jusuf Kalla, dimana Bulukumba berada satu grup dengan Kabupaten Jeneponto, Bantaeng, dan Selayar.
Beberapa pengurus Gasiba turut hadir dalam pertemuan itu, antara lain Syahruni Haris, A Nunding, dan Sekretaris Gasiba Nur. (*)
[Terima kasih atas kunjungan dan komentar Anda di Blog Kabupaten Bulukumba - http://kabupatenbulukumba.blogspot.com/.]
[Terima kasih atas kunjungan, komentar, saran, dan kritikan anda di blog: http://pedomanrakyat.blogspot.com]
“Kami melihat Bulukumba merupakan gudang pemain sepak bola yang dapat mengangkat nama daerah baik di tingkat provinsi maupun di tingkat nasional," ungkap Isradi Zainal kepada Bupati.
Untuk itu, lanjutnya, ke depan Gasiba harus menghidupkan kembali wajah persepakbolaan di Bumi Panrita lopi. Isradi Zaenal juga secara khusus meminta Bupati Bulukumba Zainuddin untuk menjadi dewan Pembina dalam struktur kepengurusan Gasiba.
Zainuddin yang menerima rombongan pengurus Gasiba memberikan apresiasi terhadap rencana kerja yang akan dilakukan oleh pengurus Gasiba, termasuk memberikan dukungan terhadap Gasiba yang akan mengikuti Turnamen Jusuf Kalla yang rencananya akan digelar pada bulan September mendatang.
Lebih jauh, Zainuddin yang berlatar belakang pengusaha sukses mengharapkan kepada pengurus Gasiba untuk menjalin kemitraan dan mengajak para pengusaha di daerah ini untuk terlibat dalam membangun persepakbolaan Bulukumba.
“Sepak bola merupakan olah raga yang banyak diminati oleh masyarakat, jadi para pengurus harus bekerja secara serius dan profesional, jangan hanya mau hidup di Gasiba, tetapi mari kita sama-sama menghidupkan Gasiba yang pernah jaya di era tahun 80-90-an,” harap Zainuddin.
Bupati juga menyarankan kepada pengurus Gasiba untuk melaksanakan pertandingan uji coba atau pertandingan persahabatan dengan tim-tim lain yang punya nama, misalnya PSM atau Persin Sinjai yang lagi mengikuti pertandingan Devisi 1 PSSI.
Hal ini penting dilakukan sebagai langkah awal untuk menunjukkan bahwa pengurus Gasiba Periode ini betul-betul serius untuk mengembangkan persepak bolaan di Kabupaten Bulukumba.
Ketua Harian Gasiba Muhlis yang juga Kepala Staf Dandim (Kasdim) 1411 Bulukumba, pada kesempatan itu juga memaparkan beberapa agenda yang akan dilaksanakan Gasiba, termasuk rencana mengikuti Turnamen Jusuf Kalla, dimana Bulukumba berada satu grup dengan Kabupaten Jeneponto, Bantaeng, dan Selayar.
Beberapa pengurus Gasiba turut hadir dalam pertemuan itu, antara lain Syahruni Haris, A Nunding, dan Sekretaris Gasiba Nur. (*)
[Terima kasih atas kunjungan dan komentar Anda di Blog Kabupaten Bulukumba - http://kabupatenbulukumba.blogspot.com/.]
[Terima kasih atas kunjungan, komentar, saran, dan kritikan anda di blog: http://pedomanrakyat.blogspot.com]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar